![]() |
Kisah Sang Rasul "Rohatil Athyaru Tasydu" |
Berikut liriknya:
رَاحَتِ الاَطيَارُ تَشدُو فِى لِيَالىِ المَولِدِ
Rohatil Athyaru Tasydu, Fi layaalil maulidi"Burung-burung berkicauan teramat bahagia di malam kelahiran Nabi SAW"
وَبَرِيقُ النُّورِيَبدُو مِن مَعَانِى اَحمَدِ
فِى لَيَالِى المَولِدِ
Wa bariqunnuri yabdu, min ma'ani ahmadiفِى لَيَالِى المَولِدِ
Fi layaalil maulidi
"Dan kilatan cahaya terpancarkan penuh makna-makna dari Ahmad, di malam kelahiran Nabi SAW"
Abdullah nama Ayahnya, Aminah Ibundanya
Abdul Muthalib Kakeknya, Abu Thalib Pamannya
Khadijah Istri setia, Fatimah Putri tercinta
Semua bernasab mulia, dari Quraisy ternama
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Oh penuh suka duka, oh penuh suka duka
Dua bulan di kandungan, wafat Ayahandanya
Tahun gajah dilahirkan, yatim dengan Kakeknya
Sesuai adat yang ada, disusui Halimah
Enam tahun usianya, wafat Ibu tercinta
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Oh penuh suka duka, oh penuh suka duka
Delapan tahun usia, Kakek meninggalkannya
Abu Thalib pun menjaga, Paman paling membela
Saat kecil mengembala, dagang saat remaja
Umur dua puluh lima, memperistri Khadijah
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Oh penuh suka duka, oh penuh suka duka
Di umur ke tiga puluh, mempersatukan bangsa
Saat peletakkan batu, Hajar Aswad mulia
Genap empat puluh tahun, mendapatkan risalah
Ia pun menjadi Rasul, Akhir para Anbiya
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Inilah kisah Sang Rasul, yang penuh suka duka
Oh penuh suka duka, oh penuh suka duka
Tiada ulasan:
Catat Ulasan